Menurut cerita tutur dari tetua masyarakat, sejarah Desa Gunungtajem telah berlangsung setidaknya sejak zaman sebelum Indonesia merdeka yang dibuktikan dengan adanya Prasasti Gunung Kuta. pada tahun 1930 Munculah Nama Mbah SINGA DIPA yang ditunjuk oleh pemerintah untuk memimpin desa Gunungtajem Tahun 1930.Desa Gunungtajem yang terdiri dari 4 kampung yakni Kampung Selanegara, Gunungtajem, Parakan Panjang, dan Lebak wangi, yang pada saat itu belum ada pemilihan kepala Desa secara langsung karena pada jaman itu tidak ada yang berani menjadi kepala Desa.
Adapun asal muasal disebut Desa Gunungtajem adalah : Nama (Gunung ) konon diambil karena kondisi geografis desa Gunungtajem yang terletak di kawasan pegunungan dan jaman dulu Pusat pemerintahan Desa terletak di Wilayah Gunung Kuta.
Sedangkan Nama ( Tajem ) itu diambil karena pada Waktu itu masyarakat desa Gunungtajem sudah bisa membuat alat / perkakas dari bahan besi seperti Golok, pisau dan keris yang terkenal dengan ketajaman dan kekuatannya dan sampai dengan saat ini ketajaman dan kekuatannya masih sangat dipercaya. Maka dari asal kedua kata Tersebut maka munculah / disebutlah Nama Desa Gunungtajem.
Demikianlah sekilas gambaran sejarah berdirinya Desa Gunungtajem.
Berikut kami sajikan nama-nama Lurah atau Kepala Desa Gunungtajem dari tahun ke tahun yang Tim redaksi dapatkan dari Data arsip profil desa Pemerintah Desa Gunungtajem :
No | Periode | Nama Kepala Desa | Keterangan |
1 | 1930-1947 | Singadipa | Kepala Desa Pertama |
2 | 1947-1960 | Saleh | Kepala Desa Kedua |
3 | 1960-1983 | Sukrama | Kepala Desa Ketiga |
4 | 1983-1986 | Sartono | Kepala Desa KeEmpat (PJS) |
5 | 1973-1983 | Harsono | Kepala Desa KeLima |
6 | 1983-2002 | Sartono | Kepala Desa KeEnam |
7 | 2002-2007 | Abdulmanan | Kepala Desa Ketujuh |
8 | 2007-2008 | Mugiono | Kepala Desa Kedelapan (PJS) |
9 | 2008-2014 | Mugiono | Kepala Desa Kesembilan |
10 | 2014-2020 | Mugiono | Kepala Desa Kesepuluh |
11 | 2021-sekarang | Tarwan | Kepala Desa Kesebelas |